Ini Perbedaan Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Lahir Pancasila, Jangan Keliru!
JAKARTA,quickq在苹果手机怎么安装 DISWAY.ID --Sebagian orang mungkin masih sulit membedaka antara Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Lahir Pancasila.
Kedua peringatan yang berkaitan dengan Pancasila itu, ternyata memiliki latar belakang sejarah yang berbeda.
Selain itu, keduanya juga diperingati pada tanggal yang berbeda.
BACA JUGA:30 Ucapan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober, Penuh Semangat Persatuan dan Perjuangan
BACA JUGA:Link Live Streaming Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2024 Hari Ini, Cek di Sini!
Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap 1 Oktober, sedangkan Hari Lahir Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Juni.
Lantas apa perbededaan Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Lahir Pancasila? Simak informasinya berikut.
Hari Lahir Pancasila
Berdasarkan laman resmi Badan Pembinaaan Ideologi Pancasila (BPIP), Hari Lahir Pancasila diperingati untuk mengenang pidato pertama Presiden Soekarno dalam sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Dalam sidang tersebut, presiden pertama Indonesia ini mengemukakan 'Pancasila' sebagai ide dan gagasan dasar negara.
Presiden Soekarno menyebut terdapat lima dasar negara Indonesia yakni Kebangsaan, Peri Kemanusiaan, Demokrasi, Keadilan Sosial, dan Ketuhanan yang Maha Esa.
BACA JUGA:Teks Ikrar Hari Kesaktian Pancasila 2024 Format PDF yang Dibaca saat Upacara 1 Oktober
Kemudia, gagasan tersebut disempurnakan Panitia Sembilan yang beranggota Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokoroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, AA MAramis, Achmad Soebardjo, dan Soekarno.
Pancasila akhirnya disahkan pada 18 Agustus 1945 sebagai dasar negara Indonesia. Berikut isi dari Pancasila yang telah disempurnakan Panitia Sembilan.
Pancasila
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dan permusyawaratan perwakilan
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
BACA JUGA:Sekjen Pemuda Pancasila Nilai Munaslub Kadin Ancam Stabilitas dan Misi Besar Prabowo Subianto
(责任编辑:娱乐)
- Jreng! Kejagung Kembali Tetapkan Satu Tersangka Korupsi Jalur Kereta Api Besitang
- Kasus Kebakaran Maut di Hotel Jaksel, Polisi Selidiki Asal Api
- Serahkan Fisik Emas Pospay Gold, Pos Indonesia Dukung Pengembangan UMKM Ponpes Buntet
- KPK Cium Adanya Korupsi di Formula E, Anies Harap Siap
- Polda Papua Persiapkan 8.617 Personel untuk Pengamanan Pemilu 2024
- Polisi akan Panggil Baim Wong Terkait Laporan Palsu KDRT
- Viral Pesepeda Lansia di Bekasi Jadi Sasaran Jambret, Polisi Cek TKP
- IDI Tangerang Akui Dokter yang Dipolisikan Pasien soal Pelecehan Anggotanya, Dukung Proses Hukum
- Perkuat Ekonomi Nasional, BNI Salurkan Rp4,6 Triliun KUR ke Lebih dari 20 Ribu UMKM
- Cak Imin Pengin Bikin Romantis, PKB Rayakan Harlah ke
- Pelaku Wisata Air di Bali Diimbau Waspada Imbas Hujan Berhari
- Bongkar Sindikat Pengoplosan Gas Elpiji, Polisi Amankan Lima Orang
- TKN Akan Laporkan Koran Achtung ke Polisi
- Serahkan Fisik Emas Pospay Gold, Pos Indonesia Dukung Pengembangan UMKM Ponpes Buntet
- Grab Klarifikasi Soal Potongan 20 Persen: Bukan dari Total Bayar, tapi dari Tarif Dasar
- Eggi Sudjana Ingin Tahu Ilmu Hukumnya Jokowi, 'Dia Ngerti Gak?'
- Turunkan Stunting di Kediri, Mas Dhito Gagas Program Kolega
- HGU 190 Tahun untuk IKN, Benarkah Efektif Menarik Investor?
- Gabungan Relawan Capres
- Dikira Boneka, Warga Bojonggede Digegerkan Mayat Wanita di Tumpukan Sampah