Polri Kerahkan 1.679 Personel Amankan Jalur Delegasi KTT ASEAN
JAKARTA,quickq充值方法 DISWAY.ID- Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengerahkan 1.679 personelnya untuk mengamankan pengawalan, pengamanan jalur dan rekayasa lalu lintas selama penyelenggaraan KTT ASEAN.
"Untuk pengamanan rute sebanyak 1.128 personel, 300 personel untuk pengamanan parkir dan 251 personel untuk pengawalan yang terdiri dari 75 personel untuk pengawalan delegasi baik dengan kendaraan roda dua dan roda empat, lalu sebanyak 176 personel BKO paspampres," kata Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 5 September 2023.
Irjen Sandi menuturkan, dalam pelaksanaan KTT ASEAN juga akan dilakukan rekayasa lalu lintas berupa buka tutup jalur di sejumlah jalan.
Hal ini dilakukan saat delegasi melintas baik ke venue utama KTT ASEAN, ke akomodasi maupun venue lainnya.
BACA JUGA:9 Kapal Nelayan Terbakar di Pelabuhan Muara Baru
BACA JUGA:Menkominfo Usul Wulan Guritno Jadi Duta Anti Judi Online
Kepolisian juga sudah berkoordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta untuk membuat surat edaran soal pembatasan kendaraan besar di sejumlah ruas.
Lalu ada juga kebijakan work from home (WFH) untuk mengurangi mobilitas masyarakat selama penyelenggaraan KTT ASEAN.
"Kami juga mengusulkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemprov DKI Jakarta untuk mengganti proses belajar mengajar sekolah yang ada di sekitar venue KTT ASEAN untuk dilakukan secara daring," katanya.
BACA JUGA:Anies Baswedan Beberkan Ngototnya Demokrat Jadikan AHY Cawapres: Sampai Gebrak Meja
BACA JUGA:Ridwan Jabbar
Polri yang nanti akan menjaga di luar ring 1 juga akan berkoordinasi dengan paspampres agar pergerakan tamu VVIP dapat berjalan lancar.
"Kami akan terus berkoordinasi dan memback-up paspampres mulai dari delegasi tiba di Bandara hingga ke tempat akomodasi hingga venue-venue yang akan didatangi para delegasi," katanya.
Ia pun meminta masyarakat untuk memaklumi jika nanti saat melintas akan terjadi penutupan jalan atau rekayasa lalu lintas.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:时尚)
- Kapolri Akan Siagakan Polisi di TPS Luar Negeri saat Pemilu 2024
- Mengintip Tradisi Perayaan Halloween di Berbagai Belahan Dunia
- Tak Mau Ketemu Zelenskiy, Putin Cuma Berani Diskusi Bareng Trump
- Ini Pentingnya Edukasi buat Hindari 'Hamil Kebo'
- Papua Jadi Prioritas Pembangunan, Jokowi Siapkan Anggaran Rp1.036 Triliun
- Komunal Dorong Masyarakat Lebih Cerdas Dalam Berinvestasi Lewat Satu Aplikasi
- Kemendukbangga Berencana Beri Insentif TPK Penyalur MBG untuk Ibu Hamil
- Alasan Gerindra Dukung Pencalonan Kembali Prabowo untuk Pilpres 2029
- Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto Sindir Partai yang Sering Impor Bahan Pangan
- Pengidap Kanker Payudara di RI Capai 66 Ribu Jiwa
- Dukung Pendidikan Inklusif, Danamon Berdayakan Penyandang Disabilitas lewat Literasi Keuangan
- Alasan Gerindra Dukung Pencalonan Kembali Prabowo untuk Pilpres 2029
- Ronny Talapessy Ungkap Keinginan Richard Eliezer Setelah Jalani Hukuman 1.5 Tahun
- Apa Benar Gula Berlebihan Bikin Penuaan Dini?
- Kapolri Tekankan Penguatan SDM Penting untuk Raih Kepercayaan Publik
- Diberi Tugas Ganda, Beban BPOM Makin Berat Ikut Awasi MBG: Duit dari Mana?
- Prodi dan Daya Tampung SNBP 2025 ITS, Fakultas Teknologi Elektro Paling Ketat
- 5 Negara Ini Punya Paspor Terlemah di Dunia, Semuanya dari Asia
- KIR Belum Deklarasi Capres
- Sudah Pakai KB Tapi Tetap Bobol? Ini Penjelasan Bidan