Emiten Teknologi WIRG Tanam Modal di Tiga Perusahaan Baru, Ini Tujuannya
Perusahaan teknologi imersif Augmented Reality(AR), PT WIR Asia Tbk (WIRG) mengambil langkah strategis melalui anak usahanya dengan menanamkan modal di tiga entitas baru pada 28 Mei 2025. Tiga perusahaan yang menjadi tujuan investasi tersebut adalah PT Integrasi Asia Teknologi, PT Teknologi Edukasi Bangsa, dan PT Teknologi Layar Digital.
Sekretaris WIRG, Ira Yuanita, dalam keterbukaan informasi pada Kamis (29/5) menyatakan, "Penyertaan modal ini bertujuan untuk membuka peluang strategis dalam meningkatkan pendapatan perusahaan melalui pengembangan lini usaha baru di bidang media immersive yang menawarkan pengalaman interaktif bagi pengguna."
Baca Juga: Optimis Layani 2 Juta Siswa per Tahun, Nusameta unit WIR Group Hadirkan Bus Sekolah VR Pertama di Indonesia
Di samping itu, inisiatif ini juga diarahkan untuk memperluas kontribusi perusahaan dalam dunia pendidikan melalui pemanfaatan platform digital yang lebih inklusif dan mudah diakses.
"Pengembangan di sektor digital ini diharapkan dapat memperkuat posisi perusahaan dalam menghadapi transformasi teknologi sekaligus menciptakan sumber pendapatan baru yang berkelanjutan," tambah Ira.
Baca Juga: WIR Group Melalui Nusameta Luncurkan Manasik Haji Virtual, Edukasi Berbasis AR/VR untuk Tingkatkan Pemahaman Ibadah Haji Secara Digital
Ira menegaskan bahwa aksi ini tidak memiliki dampak kejadian terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Perseroan.
"Penyertaan modal ini dilakukan oleh entitas anak dan tidak berdampak material langsung terhadap kondisi keuangan konsolidasi Perseroan. Namun, inisiatif ini diproyeksikan memberikan kontribusi positif jangka panjang melalui diversifikasi usaha dan potensi pendapatan baru di sektor teknologi digital dan pendidikan imersif," pungkas Ira.
(责任编辑:热点)
- PPDS Anestesi di RS Kariadi Dihentikan, Bagaimana Nasib Mahasiswa?
- Baim Wong Batal Patenkan Citayam Fashion Week, Ucapan Wagub Riza Luar Biasa: Jangan Ada yang Klaim
- Jokowi Minta Maaf, Djarot: Yang Lebih Penting Kebijakan Harus Dipertanggungjawabkan
- 'Mulut Racun' Mertua dan Perkara yang Belum Selesai soal Menjadi Ibu
- Pembangunan 4 Kantor Kemenko di IKN Dipastikan Sesuai Jadwal, September 2024 Bisa Ditempati
- Jelang 77 Hari Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Waspadai Krisis Pangan dan Kenaikan Harga Minyak
- Bayar Angkot Pakai Tutup Botol Plastik, Bapak
- Bank Mandiri Luncurkan Kopra Beyond Borders untuk Transaksi di Luar Negeri
- Sempat Rusak Usai Viral, Rumah 'Surga' Abah Jajang Kembali Indah
- Peringkat Kredit AS Turun karena Utang Membengkak, Begini Dampaknya
- Perwira TNI Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Sesama Jenis di Tangsel, Kostrad Ambil Tindakan Tegas
- Airlangga Mundur, Jokowi Bantah Cawe
- Hormati Putusan MK, Kaesang Tegaskan Tidak Akan Maju di Pilkada 2024
- Baim Wong Batal Patenkan Citayam Fashion Week, Ucapan Wagub Riza Luar Biasa: Jangan Ada yang Klaim
- Daya Beli MinyaKita Menurun Usai HET Dinaikkan, Kemendag Buka Suara
- Akui Ogah Pakai Helm Karena Rambut Basah, Penumpang Adu Mulut dengan Driver Ojol
- ECB Berpotensi Pangkas Suku Bunga ke Bawah 2%
- BPIP Gandeng Pemkab Klaten dan Universitas Diponegoro Kuatkan Ideologi Pancasila
- Sandiaga Beber Proyek Dandani Kepulauan Seribu, Investornya dari Qatar
- Kuasa Hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Sebut Keterangan 12 Saksi Berdasarkan Asumsi