Danantara akan Bantu Pendanaan Proyek Baterai EV dengan CATL yang Sempat Tertunda
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM yang juga Kepala BPI Danantara Rosan Roeslani menekankan pentingnya keterlibatan Danantara dalam memperkuat posisi Indonesia dalam proyek pembuatan baterai mobil listrik.
Ia menjelaskan bahwa Danantara akan membantu pendanaan proyek mobil listrik yangdengan perusahaan baterai asal Tiongkok, CATL yang sempat tertunda karena masalah pendanaan.
“Kalau dulu mungkin ada kendala pendanaan. Tapi sejak ada Danantara ini pendanaan ini kita yang membantu karena kita melihat pekerjaan ini, proyek ini memang sangat-sangat baik," jelas Rosan dalam keterangan pers di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (23/2/2025).
Baca Juga: Sritex: Raksasa Tekstil yang Jaya di Era Soeharto, Tumbang di Era Prabowo
Menurutnya, proyek pembuatan mobil listrik yang saat ini sedang dikerjakan memiliki dampak positif terhadap perekonomian Indonesia di masa depan.
"Baik dari segi return-nya, baik dari segi penciptaan lapangan pekerjaannya. Dan juga baik dari segi dampak dampak perekonomiannya ke depan untuk Indonesia," jelas Rosan.
Lebih lanjut Rosan mengungkapkan keterlibatan dua konsorsium besar—Huayou dan CATL—yang akan mengelola ekosistem dari tambang hingga produksi baterai, pemerintah berharap Indonesia dapat menguasai rantai nilai industri kendaraan listrik secara menyeluruh.
“Jadi dengan ini the whole ecosystem dari mining sampai ke baterainya ini akan terjadi di dalam satu, kita bilangnya green package. Atau satu ekosistem dari baik yang deal yang akan berjalan dengan Huayou maupun dengan CATL,” pungkas Rosan.
(责任编辑:知识)
- Angka Kematian Ibu Masih Tinggi, Apa Saja Sebabnya?
- Kasus Investasi Bodong Binomo, Indra Kenz Segera Disidang di PN Tangerang
- Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu 13 Agustus: Siang Sebagian Besar Wilayah DKI Hujan
- Ditanya soal Masih Punya Utang, Edhy Prabowo: Emang Salah?
- Tak Cuma ke Dewan Pers, Tim Mawar Juga Lapor ke Bareskrim Polri
- Interpelasi terhadap Anies Berbuntut Panjang, Nama Harun Masiku dan Juliari Diseret
- 4 Tahun Berturut
- Diberhentikan Pakai Strobo, Sopir Mobil Plat RFH Kabur dan Tabrak Polisi di Tol Pancoran
- Mendagri: 415 Kabupaten dan 93 Kota Ingin Berpartisipasi Program Makan Bergizi Gratis
- Mumpung Yen Anjlok, Ini Kota
- APGAI Prihatin Atas Tuntutan PKPU Terhadap Centro & Parkson Departemen Store
- Demo Buruh di DPR, Ratusan Personel Disiagakan di Kolong Flyover Slipi
- Tak Berselisih, Netanyahu Klaim Trump Masih Setia Bekingi Israel
- Kereta Tertahan Gara
- Simak Aturan Baru Pilih Program Studi SNBT 2025: Wajib Ada Vokasi
- Jabodetabek Masih di Level 4, Satgas Covid
- Diberhentikan Pakai Strobo, Sopir Mobil Plat RFH Kabur dan Tabrak Polisi di Tol Pancoran
- Viral PPSU Aniaya Pacar di Kemang, Wagub DKI Telepon Lurah Minta Pelaku Dipecat
- Anies Berlakukan Fase Transisi, Kecuali di 15 RW di Wilayah . . . Masih Zona Merah!
- 87 Warga Kecamatan Palmerah Terpapar Covid