欢迎来到quickq官网安卓版

quickq官网安卓版

Boy Thohir Pastikan Pengusaha China akan Ikut Biayai Proyek Makan Gratis Prabowo

时间:2025-05-25 07:12:39 出处:知识阅读(143)

Warta Ekonomi,quickq费用 Jakarta -

Pemerintah Tiongkok menyatakan dukungan terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi salah satu prioritas Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua Kadin Indonesia Komite Tiongkok, Garibaldi Thohir, dalam acara Indonesia–China Business Receptiondi Jakarta, Sabtu (24/5/2025).

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo dan Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang, serta sejumlah pelaku usaha dari kedua negara.

Boy Thohir Pastikan Pengusaha China akan Ikut Biayai Proyek Makan Gratis Prabowo

Boy Thohir Pastikan Pengusaha China akan Ikut Biayai Proyek Makan Gratis Prabowo

“Dalam kesempatan ini juga, tadi telah disaksikan oleh Bapak Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto. Ketua Umum Kadin Indonesia, Bapak Anindya Bakrie, baru saja melakukan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama strategis dengan The China Chamber of Commerce in Indonesia di mana kami akan mendukung program makan bergizi gratis gotong royong,” kata Garibaldi Thohir.

Boy Thohir Pastikan Pengusaha China akan Ikut Biayai Proyek Makan Gratis Prabowo

Baca Juga: Prabowo Minta Geber 18 Proyek Hilirisasi Rp733 Triliun! Bahlil: Mulai Juni

Boy Thohir Pastikan Pengusaha China akan Ikut Biayai Proyek Makan Gratis Prabowo

Penandatanganan nota kesepahaman ini dilakukan sebagai bagian dari penguatan kerja sama antara pelaku usaha Indonesia dan Tiongkok. Dukungan terhadap program MBG disebut menjadi salah satu bentuk kolaborasi strategis yang diperluas dalam peringatan 75 tahun hubungan bilateral kedua negara.

Pria yang akrab disapa Boy Thohir ini  juga menyampaikan bahwa ia telah mengajak Presiden Prabowo dan Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang untuk mengunjungi Pameran Kemitraan Indonesia–Tiongkok ke-75.

Baca Juga: Jangan Cuma Hilirisasi! Prabowo Gelar Karpet Merah Buat Perusahan China Masuk ke Semua Sektor

Pameran ini menampilkan kerja sama di delapan sektor prioritas: infrastruktur dan konektivitas, industri hilirisasi, manufaktur, energi terbarukan, digitalisasi dan teknologi tinggi termasuk kecerdasan buatan, kesehatan dan bioteknologi, pendidikan dan iptek, serta ketahanan pangan, termasuk pertanian dan perikanan laut.

“Selama 75 tahun, Indonesia dan Tiongkok telah membangun kemitraan strategis berlandaskan pada pertumbuhan bersama, kemajuan yang saling menguntungkan, dan semangat persahabatan yang kuat,” kata Garibaldi.

分享到:

温馨提示:以上内容和图片整理于网络,仅供参考,希望对您有帮助!如有侵权行为请联系删除!

友情链接: