时间:2025-06-14 11:24:11 来源:网络整理 编辑:焦点
JAKARTA, DISWAY.ID -Guna mendukung tumbuh kembang anak-anak berkebutuhan khusus, Yayasan Inklusi Pel quickq官网入口登录
JAKARTA,quickq官网入口登录 DISWAY.ID - Guna mendukung tumbuh kembang anak-anak berkebutuhan khusus, Yayasan Inklusi Pelita Bangsa (YIPB) berkolaborasi dengan berbagai mitra untuk menyediakan makanan bergizi bagi Sekolah Khusus (SKH) di Wilayah Tangerang Raya.
Program ini bertujuan untuk memastikan anak-anak berkebutuhan khusus mendapatkan asupan nutrisi yang cukup guna mendukung perkembangan mereka.
Komitmen tersebut resmi disepakati melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Ketua Pengurus Yayasan Inklusi Pelita Bangsa Muhammad Rizal Sutomo dan mitra program.
Acara ini turut disaksikan oleh Maya Miranda Ambasari selaku Ketua Pembina Yayasan Inklusi Pelita Bangsa serta perwakilan dari berbagai pihak yang mendukung inisiatif ini.
BACA JUGA:Perluas Layanan Makan Bergizi Gratis di Jakarta, BGN Tambah 9 SPPG
Ketua Pembina Yayasan Inklusi Pelita Bangsa, Maya Miranda Ambasari, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari visi besar yayasan dalam memastikan setiap anak mendapatkan hak yang sama untuk tumbuh sehat dan berkembang.
“Kami di Yayasan Inklusi Pelita Bangsa percaya bahwa anak-anak berkebutuhan khusus memiliki potensi luar biasa yang perlu kita dukung bersama. Gizi yang baik adalah pondasi utama bagi mereka untuk bisa belajar, berkembang, dan meraih masa depan yang lebih baik,” tuturnya di sela acara penandatanganan kerja sama baru-baru ini.
BACA JUGA:BGN Perintahkan SPPG Pamer Hasil Masakan Makan Bergizi Gratis di Medsos, Buat Apa?
Salah satu fokus utama program ini adalah menjangkau sekolah-sekolah luar biasa (SLB) atau Sekolah Khusus (SKH) di berbagai daerah, khususnya di Tangerang Raya.
Maya Miranda Ambasari menargetkan lebih banyak SKH di berbagai wilayah Indonesia dapat menerima manfaat dari program pemberian makanan sehat bergizi ini.
Namun, pelaksanaan program ini dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.
"Kami tidak ingin ini hanya menjadi aksi sesaat. Semua dilakukan dengan perencanaan yang matang agar dampaknya lebih besar dan berkelanjutan," jelasnya.
BACA JUGA:Buka Bersama Makan Bergizi Gratis di Bulan Ramadan, Ini Usul BGN
Sebelumnya, program serupa telah dilaksanakan di SLB Negeri 7 Jakarta dan kini tengah diperluas ke lebih banyak sekolah.
Relawan Pragib Yakin Prabowo2025-06-14 11:06
Kala Nama Ahok Diteriaki Warga Jakarta saat Tuntun Pramono2025-06-14 11:01
Batal Hadir, Kerja Sama Antara Prabowo dan Partai Buruh Diharapkan Terus Berlanjut2025-06-14 10:40
Prancis Bakal Keluarkan Larangan Merokok di Pantai dan Taman Umum2025-06-14 10:36
Gandeng UMKM Lokal, Perusahaan Kesehatan Taiwan Ini Siap Masuk Indonesia2025-06-14 10:22
Pemerintah Resmi Permudah Pembebasan PPN dan PPnBM untuk Perwakilan Negara Asing2025-06-14 10:15
Pahami Prosedur Sedot Lemak Ini agar Tak Jadi Bahaya2025-06-14 10:01
90.000 Umat Katolik akan Misa Akbar di GBK, Ada Pengalihan Lalu Lintas2025-06-14 09:17
Elon Musk: Kami Sangat Paranoid2025-06-14 09:02
Penjualan Tiket Jakarta E2025-06-14 08:54
Perkuat Ekonomi Nasional, BNI Salurkan Rp4,6 Triliun KUR ke Lebih dari 20 Ribu UMKM2025-06-14 11:16
Hamdan Zoelva Minta Menkumhan Tolak Permohonan Pengesahan Anindya Bakrie Sebagai Ketum Kadin2025-06-14 11:09
Resep Sayur Lodeh Jawa dan Betawi, Enak Disantap Bareng Sambal2025-06-14 10:42
7 Rekomendasi Tempat Wisata di Jakarta untuk Libur Sekolah Anak2025-06-14 10:35
Saat Banyak Simpatisan Tumbang, Ini Reaksi Prabowo2025-06-14 10:30
Simak Cara Daftar Kunjungan ke IKN Lewat Aplikasi IKNOW, Dibuka Hari ini!2025-06-14 09:17
90.000 Umat Katolik akan Misa Akbar di GBK, Ada Pengalihan Lalu Lintas2025-06-14 09:08
ICW Setuju UU Tipikor Direvisi, Gratifikasi Tak Hanya Pejabat Publik tapi Keluarga dan Kroninya2025-06-14 09:07
Diperiksa 13 Jam, SYL Dikonfrontir Bersama 7 Saksi Lainnya2025-06-14 09:07
90.000 Umat Katolik akan Misa Akbar di GBK, Ada Pengalihan Lalu Lintas2025-06-14 08:44