DJITM Siapkan Transportasi Terpadu untuk Dukung Kawasan 3TP dan Sentra Pangan

综合 2025-05-30 00:15:36 9563
Warta Ekonomi,quickq加速器有什么用 Jakarta -

Direktorat Jenderal Integrasi Transportasi dan Multimoda (DJITM) Kementerian Perhubungan menyatakan komitmennya untuk memperkuat pembangunan wilayah tertinggal, terdepan, terluar, dan perbatasan (3TP), serta sentra produksi pangan melalui pengembangan sistem transportasi yang terintegrasi dan berbasis ilmiah.

Direktur Jenderal ITM Risal Wasal menjelaskan bahwa program prioritas DJITM mencakup integrasi simpul utama transportasi, dukungan kawasan pariwisata prioritas, wilayah metropolitan, dan kawasan 3TP.

DJITM Siapkan Transportasi Terpadu untuk Dukung Kawasan 3TP dan Sentra Pangan

DJITM Siapkan Transportasi Terpadu untuk Dukung Kawasan 3TP dan Sentra Pangan

“Kami akan fokus pada konektivitas yang terintegrasi agar aksesibilitas wilayah-wilayah tersebut meningkat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata,” kata Risal dalam pernyataan resmi, Rabu (28/5/2025).

DJITM Siapkan Transportasi Terpadu untuk Dukung Kawasan 3TP dan Sentra Pangan

Baca Juga: Kemenhub Minta Revisi UU Fasilitasi Terminal Khusus Jemaah

DJITM Siapkan Transportasi Terpadu untuk Dukung Kawasan 3TP dan Sentra Pangan

Risal menambahkan, DJITM akan menggandeng akademisi untuk memastikan perumusan kebijakan berjalan tepat sasaran. Salah satunya melalui kerja sama dengan ITL Trisakti, yang akan dituangkan dalam nota kesepahaman untuk penguatan SDM dan program sertifikasi.

Ia juga memaparkan sejumlah isu strategis, antara lain perlunya definisi dan standar baku mengenai integrasi transportasi, pengembangan Transit Oriented Development (TOD), posisi Sistem Logistik Nasional (Sislognas) dalam RUU Sistem Transportasi Nasional (Sitranas), serta penanganan masalah kendaraan ODOL (Over Dimension Over Loading).

Baca Juga: Kemenhub Lakukan Rotasi, 318 Pejabat Dilantik Demi Perkuat Struktur Transportasi Nasional

Sementara itu, Rektor ITL Trisakti, Yuliantini, menyatakan kesiapan institusinya untuk memberikan dukungan akademis dalam pengembangan kebijakan DJITM.

“Kami siap mendampingi DJITM menyusun standar yang sesuai dengan kondisi aktual Indonesia,” ujar Yuli.

本文地址:http://www.q-quickq.com/news/24a999962.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Amnesty Internasional Sebut Debat Capres

Jalur Kereta Internasional Vietnam

Bacaan Doa Akhir dan Awal Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah

Kerabat Korban Kecelakaan Cikampek Datangi RSUD Karawang

Vaksin Covid

Abraham Samad: UU KPK Bikin KPK Lemah Bukan Makin Kuat!

Kejagung Geledah Rumah Harvey Moeis Suami Sandra Dewi

Lawan Efek Kebijakan Trump, Uni Eropa Bakal Rilis Aturan Baru untuk Aluminium dan Baja

友情链接