Luas Tumpahan Minyak Pertamina Sengaja Ditutupi, Kemungkinan Berbahaya
时间:2025-06-02 12:45:19 出处:知识阅读(143)
Koordinator Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) nasional Merah Johansyah mengatakan publik belum mendapatkan informasi utuh baik dari Pertamina terkait gambar citra satelit tentang peta sebaran luasan pencemaran dari tumpahan minyak mentah.
Baca Juga: Walhi Desak Jokowi Evaluasi Perizinan Para Korporasi Besar
“Itu informasi kunci, dalam kasus pencemaran Teluk Balikpapan dan kasus Lapindo itu ada, tapi dalam kasus ini tidak ada hingga dua minggu pascakejadian,” kata Merah.
Merah menegaskan tidak ada informasi resmi mengenai pengukuran ilmiah dan akurat yang menggunakan teknologi informasi oleh Pertamina dan itu sangat tidak mungkin jika mereka tidak mempunyai teknologi untuk itu.
“Ada yang disembunyikan dan kemungkinan berbahaya,” ujar Merah.
Walhi mencatat hingga Kamis (18/7), tumpahan minyak PT Pertamina di wilayah utara Karawang mengakibatkan 45,37 kilometer persegi lautan terdampak. Data luasan tercemar diperoleh dari citra satelit ESA sentinel 1 yang bisa diakses oleh publik.
Walhi menyayangkan hingga saat ini Pertamina dan pemerintah belum juga mengeluarkan data atau pun citra satelit terkait potensi sebaran minyak mentah itu. Padahal, pemerintah memiliki teknologi untuk menghasilkan data itu dan hasilnya sangat dibutuhkan publik.
猜你喜欢
- Besok Firli Bahuri Diperiksa sebagai Tersangka di Bareskrim, IPW Desak Ketua KPK Nonaktif Ditahan
- Cuti Bersama Berakhir, Arus Lalu Lintas di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta Masih Lancar
- Erick Thohir Cek Harga Tiket Pesawat Didampingi Raffi Ahmad
- Kongres PII Ke
- 美国摄影留学多少钱?
- Universitas Esa Unggul Gelar Rapat Tinjauan Manajemen 2024
- Dishub DKI Minta Warga Balik ke Jakarta Jangan Turun Sembarangan dari Bus, Nanti Susah Sendiri
- Wagub Jakarta Rano Karno Minta Warga Waspadai DBD
- FOTO: Bubur Lambuk, Sajian Ramadan Malaysia 'Perkawinan' dengan India