Nasib Sritex di Ujung Tanduk, OJK Sebut Delisting Tak Terhindarkan
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa nasib saham PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) kian mendekati delistingsetelah lebih dari dua tahun disuspensi dari perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi, menyampaikan bahwa suspensi atas saham Sritex sudah diberlakukan sejak 18 Mei 2021. Suspensi tersebut dilakukan karena perusahaan tekstil itu gagal memenuhi kewajiban pembayaran pokok dan bunga Medium Term Notes (MTN) tahun 2018.
“Suspensi atas saham Sritex telah berlangsung lebih dari 24 bulan, sehingga sesuai peraturan Bursa, emiten tersebut telah masuk dalam kriteria untuk dapat dilakukan delisting,” kata Inarno dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan OJK, Senin (2/6/2025).
Baca Juga: Erick Thohir Buka Peluang BUMN Selamatkan Sritex, Tunggu Putusan Hukum Final
Sejak menghadapi krisis likuiditas, Sritex berupaya melakukan restrukturisasi utang. Namun, hingga saat ini perusahaan belum berhasil keluar dari tekanan keuangan yang membelit, memperbesar kemungkinan untuk dikeluarkan secara permanen dari papan perdagangan bursa.
Baca Juga: Nasib Sritex di Ujung Tanduk, BEI Intensif Koordinasi dengan OJK
OJK juga telah memberikan kelonggaran administratif kepada Sritex selama masa suspensi, termasuk pengecualian dari kewajiban menyampaikan laporan berkala seperti laporan keuangan tahunan dan tengah tahunan. Meski begitu, Sritex tetap diwajibkan memenuhi kewajiban keterbukaan informasi lainnya sesuai ketentuan pasar modal yang berlaku.
Terkait kemungkinan Sritex melakukan go-private atau mengubah status menjadi perusahaan tertutup, Inarno menegaskan bahwa langkah itu diatur dalam regulasi yang sudah ditetapkan oleh OJK.
“Kami telah mengatur tata cara perusahaan terbuka untuk melakukan go-privatedalam POJK Nomor 45 Tahun 2024. Di dalamnya juga diatur mengenai kewajiban buyback saham publik,” jelas Inarno.
(责任编辑:焦点)
Setelah Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto Bakal Kunjungi IKN
Awas Langgar Aturan Soal Covid
Polisi Sita Tas LV, Go Yard dan Sandal Tory Burch Milik Si Kembar Rihana
AHY Sebut Anggaran Wajib 5 Persen APBN Dalam UU Kesehatan Harusnya Dipertahankan
Polisi Ungkap Pelaku Penculikan Anak yang Minta Tebusan Rp1,8 Miliar
- Mangrove Dubai, Proyek Fantastis Bangun Pesisir Terbesar di Dunia
- 5 Ide Outfit Wanita untuk Merayakan Imlek 2025
- Ratna Nilai Saksi Ahli di Persidangannya 'Ngawur'
- Seperti Apa Rasanya Berkunjung ke Greenland?
- Jokowi Tegaskan Evaluasi Debat Ditujukan Pada Ketiga Paslon Capres dan Cawapres
- Menurut Sains, Ini Olahraga Paling Efektif untuk Mengecilkan Perut
- Resmi! Jokowi Keluarkan Kepres Cuti Bersama Iduladha 2023
- Bali Raih Penghargaan Destinasi Wisata Budaya Terbaik di Dunia
-
Lebih Berisiko, Dokter Sebut Filler Tak Biasa Diberikan pada Payudara
Jakarta, CNN Indonesia-- Seorang perempuan meninggal dunia setelah melakukan suntik fillerpayudaradi ...[详细]
-
Polisi Selidiki Video Hoax Polisi Hadang FPI di Tasikmalaya
Warta Ekonomi, Bandung - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) menyelidiki akun lainnya yang ...[详细]
-
Tren Star Bathing, Wisata 'Bermandikan Bintang' yang Menenangkan
Jakarta, CNN Indonesia-- Ramainya minat wisatawan pada wellness tourism(wisata kesehatan) dan keingi ...[详细]
-
Pajak Cuma Dipatok 5 Persen untuk Pembelian Mobil PHEV
Warta Ekonomi, Jakarta - Pemerintah Thailand akhirnya menyetujui perubahan pajak pembelian untuk ken ...[详细]
-
Panduan Naik Transportasi Umum ke Jakarta Fair 2024 di Kemayoran
Jakarta, CNN Indonesia-- Jakarta Fair Kemayoran 2024 atau Pekan Raya Jakarta (PRJ) akan mulai dibuka ...[详细]
-
Berpindah Tempat Selama DPO, Si Kembar Gunakan Aplikasi
JAKARTA, DISWAY.ID--Polisi jelaskan tersangka penipuan iPhone, Si Kembar Rihana dan Rihani berpindah ...[详细]
-
Menteri Agama 'Mangkir' dari Panggilan KPK
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Saifuddin tidak dapat memenuhi panggila ...[详细]
-
BPOM Sebut Berbahaya, Apa Itu Obat Setelan?
Daftar Isi Apa itu obat setelan? ...[详细]
-
Putusan KPPU Soal PGN Jadi Preseden Buruk Bagi Bisnis BUMN
Warta Ekonomi, Medan - Tim Kuasa Hukum PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) menilai putusan ...[详细]
-
Ekspansi Bisnis, Daewoong Akuisisi Alam Kulkul Boutique Resort di Bali
Warta Ekonomi, Jakarta - Subsidiary Daewoong Group, Daewoong Bio Indonesia,secara resmi telah mengak ...[详细]
Sejarah Hari Teh Internasional, Minuman Kesayangan Sejuta Umat
JPU Belum Siap Hadirkan Saksi, Persidangan Lukas Enembe Ditunda Pekan Depan
- 7 Ramuan Tradisional Penurun Berat Badan, Bahannya Mudah Didapat
- Eks Menteri Keuangan Dipanggil KPK, Kasusnya?
- Nah Lho, PDIP Mulai Kesal ke Anies, Karena Ancol...
- OTT Bupati Talaud: Ada Uang Rp500 Juta dan Berlian
- Giring Komisaris Anak Usaha Garuda (GMFI), Pengurus Lama Dicopot
- Ratna Nilai Saksi Ahli di Persidangannya 'Ngawur'
- Pajak Cuma Dipatok 5 Persen untuk Pembelian Mobil PHEV