Ikon Fesyen Dunia Iris Apfel Meninggal di Usia 102 Tahun
Ikon fesyenIris Apfel meninggal dunia pada Jumat (1/3). Ia mengembuskan napas terakhir pada usianya yang telah menginjak 102 tahun.
Kabar tersebut disampaikan secara resmi melalui akun Instagram ofisial Iris Apfel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iris Barrel Apfel August 29, 1921 - March 1, 2024," demikian tulisan unggahan teranyar di akun Instagram-nya.
Apfel meninggal dunia di kediamannya di Palm Beach, Florida. Namun demikian, tak diketahui pasti penyebab meninggalnya Apfel.
Apfel dikenal sebagai seorang desainer interior yang kerap berpenampilan 'bold'. Ia begitu identik dengan kacamata bulat tebal dan besarnya.
Pilihan Redaksi
|
Pada usianya yang telah menginjak lebih dari satu abad, Apfel tetap diperhitungkan sebagai salah satu ikon fesyen yang paling diperhitungkan di dunia. Apalagi alasannya jika bukan karena gayanya yang unik dan eksentrik.
Apfel kerap tampil dengan penuh warna. Warna-warna yang terang ini menunjukkan kepribadiannya yang bolddan energik. Ia seolah membuktikan bahwa usia bukan halangan untuk tampil unik dan modis.
Apfel lahir di Queens, New York pada 1921 silam. Ia merupakan anak tunggal dari pasangan Yahudi, Samuel dan Sadye Barrel.
Sepanjang hidupnya, ia juga dikenal sebagai pribadi yang selalu memanfaatkan setiap peluang. Mulai dari kesempatan mengikuti pameran bergengsi, menjadi sampul majalah, dan masih banyak lainnya.
"Saya melakukannya dengan sepenuh hati. Saya selalu bersemangat dengan apa pun yang saya lakukan," ujar Apfel dalam sebuah wawancara bersama CNN.
![]() |
Apfel tak pernah benar-benar pensiun. Ia pernah berkata bahwa pensiun terasa lebih buruk daripada kematian.
Pada tahun 2005, Apfel yang telah menginjak usia 80 tahun didekati oleh Metropolitan Museum of Art (MoMA) untuk menggelar pameran koleksi aksesorinya.
Sebanyak 300 set pakaian dan aksesori dipresentasikan dalam pameran bertajuk "Rara Avis". Ini adalah pertama kalinya MoMA memberikan penghormatan terhadap seseorang yang bukan perancang busana.
"Rara Avis" kemudian disorot banyak orang. Apfel mendapatkan banyak pujian dan dielu-elukan sebagai ikon fesyen dunia.
Sejak saat itu, Apfel terus tampil di banyak kesempatan. Menjadi wajah kampanye iklan jenama Kate Spade, membuat lini kosmetik bersama MAC, merancang aksesori dan busana, hingga tampil di berbagai majalah fesyen ternama seperti Vogue.
(asr/asr)(责任编辑:知识)
- Ya Allah, 3 Pekan Anies Terapkan PSBB, 4.283 Orang Terinfeksi Corona
- Panitia Sebut Empat Tikungan Sebelum Finis Bisa Jadi 'Kunci' Juarai Formula E Jakarta
- 亚利桑那州立大学排名情况如何?
- 普利茅斯大学世界排名情况,你了解多少?
- 英国aa建筑学院硕士申请指南
- 服装设计专业留学院校介绍
- Diduga Mau Tawuran, Belasan Pelajar di Kalideres Diamankan, Ditemukan 1 Celurit
- Polemik Taksi Tanpa Sopir di AS, Tabrak Pesepeda hingga Seks Penumpang
- Dalam Kurun Waktu 17
- 日本大学环艺设计排名TOP6详情一览!
- 8 Kasus Penyelundupan Narkotika Digagalkan Bea Cukai di 3 Daerah
- 日本艺术生留学要求你满足了吗?
- Sejumlah Jurnalis Jadi Korban Ricuh 22 Mei, Kompolnas Desak Polri Usut Tuntas
- 艺术留学平面设计专业详解
- 【艺术留学必看】一定要避开的6大误区!
- 2 Hari Jelang Balap Formula E Jakarta, Para Pembalap Lakukan Sesi Foto di Monas
- Perantara Suap Djoko Tjandra
- Panitia Sebut Empat Tikungan Sebelum Finis Bisa Jadi 'Kunci' Juarai Formula E Jakarta
- Unggul dan Terampil di Dunia Kerja, Mendiktisaintek Sebut Angka Pengangguran Lulusan Vokasi Turun
- 6 Jenis Tes Kesehatan yang Wajib Dilakukan Jelang Usia 40 Tahun