Polisi Bakal Usut Penyebar Hoax Surat Suara Tercoblos, Wasekjen Demokrat Dipanggil?
时间:2025-05-24 14:51:01 出处:焦点阅读(143)
Kepolisian memastikan pengusutan hoax 7 kontainer surat suara tercoblos bakal diusut sampai tuntas. Kabareskrim Polri, Komjen Pol Arief Sulistyanto, mengatakan pihaknya akan memanggil semua pihak yang dapat membantu pengusutan hoax tersebut.
"Siapa pun yang berkaitan dengan masalah ini untuk membuat terang tindak pidana ini nanti, ya, akan kita mintai keterangan," ujarnya di Jakarta, Kamis (3/1/2019).
Namun Arief tidak menjawab secara gamblang apakah pihaknya akan memanggil Wasekjen Partai Demokrat (PD), Andi Arief yang sempat menghembuskan isu tersebut melalui akun Twitter. Meski demikian ia memastikan akan meminta keterangan kepada pihak-pihak yang berkaitan dengan hoax tersebut.
"Ya siapa pun. Siapa pun itu kan siapa saja," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya sudah mengantongi rekaman suara yang menyampaikan seputar isu 7 kontainer surat suara tercoblos itu. Saat ini rekaman suara itu sedang diidentifikasi.
"(Rekaman suara) sudah dari tadi malam. Kita sudah dapat, kiriman dari teman media juga. Ini suara siapa? Ya masih diidentifikasi. Kalau teman-teman tahu itu suara siapa, lapor kepada saya, segera saya jadikan alat bukti," jelasnya.
Sebelumnya, Wasekjen Demokrat sempat mencuitkan isu 7 kontainer surat suara telah tercoblos. Dalam cuitannya, Andi meminta KPU mengecek kebenaran kabar tersebut. Andi menolak disebut menyebarkan hoax karena menurutnya ia dalam posisi meminta KPU mengecek kabar liar tersebut. Namun diketahui, saat ini cuitan Andi Arief telah terhapus.
猜你喜欢
- Hah! Pemprov DKI Punya Alat USG Pohon? Gimana Tuh Kerjanya?
- 艺术生留学日本条件需要满足哪些?
- Laba Emiten Milik Haji Isam (JARR) Melejit 3 Kali Lipat, Meski Penjualan Menurun
- Pertamina Resmikan PLTS Atap Terbesarnya, Terus Dorong Operasional Ramah Lingkungan
- FOTO: 'Menara Miring' Simbol Kota Bologna di Ambang Keruntuhan
- Kronologi Penembakan Bripda ID: Berawal dari Konsumsi Miras Hingga Tunjukkan Senpi
- Lewat Road Trip Edukatif, Muhamad Philosophi Bangun Kesadaran Hukum di Dunia Usaha
- Honda Tak Mau FOMO Bikin Mobil Listrik, 'Cuma Menyumbang 20 Persen'
- Eks Kader PDIP Saeful Bahri Mangkir Pemeriksaan Terkait Kasus Harun Masiku